Cara Ternak Gelatik Batu, 5 Langkah Mudah Untuk Peternak Pemula

Cara Ternak Gelatik Batu

Cara Ternak Gelatik Batu, Burung gelatik batu ialah tipe burung kicauan yang bertubuh mungil serta mempunyai suara kicauan yang menarik. Warna burung gelatik batu pula nampak menarik, sehingga banyak para pecinta burung kicauan yang mau memeliharanya apalagi menangkarkan ataupun ternak.

Dengan ternak burung gelatik, dapat buat melestarikan populasi burung gelatik batu yang terdapat di alam ini. Ternak gelatik batu pula ialah salah satu bisnis yang telah banyak dicoba oleh para penangkar karena terbilang lumayan gampang.

Metode Ternak Burung Gelatik Batu

Dalam ternak burung gelatik batu kamu wajib dapat tabah serta pula cermat. Karena dalam masing- masing tahapnya membutuhkan ketelatenan. Meski perawatan terbilang lumayan gampang buat kelas burung kicauan, tetapi sepenuhnya bergantung pada penangkar.

Biayanya pula dapat dikatakan terjangkau. Berikut ini merupakan metode ternak gelatik batu yang baik serta benar sehingga dapat mendapatkan anakan ataupun piyikan gelatik batu yang bermutu.

1. Persiapan Kandang

Metode ternak burung gelatik batu wajib dipersiapkan kandangnya, kamu dapat memakai kandang biasa ataupun kandang kotak. Kotak sarangnya dari bahan kayu berikutnya di taruh ataupun digantang di tempat yang besar serta di dalamnya ada sarang.

Bila dengan kandang ternak biasa, dimensi yang dianjurkan ialah 30 centimeter x 40 xm buat tiap pendamping. Dapat mengenakan bahan kayu ataupun memakai bahan kawat besi berdimensi 1 centimeter x 1 centimeter.

Atap kandang, dapat mengenakan bahan seng, asbes, tripleks, dan genteng. Di dalam mempermudah dalam penjemuran, konsumsi kandang kawat jadi opsi yang pas karena cahaya matahari dapat masuk.

2. Persiapan Indukan

Siapkan indukan jantan serta indukan betina. Saat sebelum masuk masa kawin, bertelur, dan mengerami, hendaknya kamu menjodohkan kedua indukan ini. Buat persiapan indukan jantan serta betina kamu wajib dapat memilah indukan yang bermutu.

Hendaknya kita wajib memilah gelatik yang sehat serta lagi dalam masa produksinya. Usia yang baik dekat 7 bulan– 1 tahun buat betina. Setelah itu buat jantan ialah 1– 2 tahun. Umur itu tercantum masih muda serta sangat bagus buat ternak.

3. Proses Penjodohan

Setelah memperoleh indukan, hingga proses berikut ini ialah penjodohan. Proses ini dicoba biar keduanya dapat silih suka. Karena keduanya memiliki selera tiap- tiap serta wajib dicoba sesi penjodohan.

Banyak metode yang bisa dipakai buat melaksanakan penjodohan pada burung gelatik batu. Metode yang sangat sering dipakai ialah pendekatan kandang.

Kamu dapat berupaya buat mendekatkan kedua sangkar, dapat ditempelkan supaya dapat bersebelahan. Proses penjodohan biasanya perlu waktu yang lama.

Karena keduanya wajib betul- betul sesuai. Bila sesuai keduanya mereka kan melaksanakan proses pernikahan hingga indukan yang betina dapat bertelur

4. Proses Bertelur

Apabila lewat sesi penjodohan dan dapat sesuai, kedua indukan hendak mencari kandang yang digunakan buat bertelur. Poin awal sudah Kamu jalani serta kandang pula sudah siap serta yakinkan keduanya telah aman.

Kala gelatik batu betina bertelur, pejantan gelatik batu hendak senantiasa berjaga di zona luar kandang. Kerap nampak burung jantan hendak mencari pakan buat burung betina biar senantiasa sehat dalam mengerami dan bertelur. Sehingga kamu butuh mempersiapkan seluruh keperluan yang dibutuhkan semacam pakan bersih dan air minum.

5. Perawatan Indukan Pasca Bertelur

Setelah menggapai umur tertentu, indukan baik yang indukan jantan ataupun yang betina nyatanya wajib dipadati pemberian nutrisinya.

Terlebih lagi dengan terdapatnya anakan yang menetas. Bila dirawat dengan baik, anakan burung gelatik tersebut dapat berkembang besar jadi burung yang bermutu nantinya.